Tanda Dia Berkhianat

Dalam sebuah hubungan,tidak menutup kemungkinan peristiwa menyakitkan hati. Di depan anda dia bilang "ya. .ya. .ya" di belakang, anda belum tentu tahu apa yang dia bilang. Mungkin saja "no. .no. .no" toh anda juga tidak tahu. Begitu pula dengan dia. "I will always love you bla. .bla. .bla". Seminggu kemudian, eh. ., anda dapetin dia sms-an mesra dan buat janji ketemuan dengan someone else. Udah gitu, dia nggak ngaku lagi dengan membuat alesan yang macam-macam.
Kalau dia yang amat anda sayangi itu berkhianat yakinlah awal atau akhir akan ketahuan juga belangnya.

Ada sejumlah tanda yang dapat dijadikan indikator jika seseorang berkhianat.
Apa saja tanda-tanda itu? Ini dia.

Pertama, dia tidak memerlukan kehadiran mu. Kalau sebelum nya dia tidak pernah pergi sendirian untuk nonton, lari pagi atau yang lainnya kecuali dengan dirimu dan tiba-tiba dia melakukan semuanya tanpa dirimu, ini tanda tanya besar. this is a very big question,folks. Bisa jadi ada seseorang lain yang telah menggantikan posisimu. Anda boleh mulai waspada.

Kedua, dia tidak pernah marah lagi. Dulu dia bisa ngambek seharian kalau anda tidak meneleponnya atau tidak mau di ajak jalan. Tapi kini, ia kelihatan adem ayem saja kendatipun anda tidak melakukan hal-hal tersebut. Kalo ini yang terjadi, anda boleh cari tahu kenapa dia berubah.

Ketiga, dia tidak pernah lagi sharing dengan dirimu ihwal segala aktivitasnya. Padahal, sebelumnya dia getol banget cerita banyak hal yang dialaminya setiap hari kepada mu.

Keempat, dia banyak memberi kesenangan berlebihan buat dirimu. Kalau dia ternyata menghujani anda dengan hal-hal yang sangat-sangat menyenangkan serta berlebihan dan di luar kebiasaan dalam rentang waktu yang terus menerus, ini mungkin ada apa-apanya.

Anda diajarkan untuk selalu berbaik sangka kepada siapapun. Apalagi kepada orang yang sangat-sangat dekat di hati anda. Walaupun demikian, bukan artinya anda harus terus taken for granted saja kepada dia. Kewaspadaan tetap harus anda jalankan.